Page 46 - KAJIAN WARISAN GEOLOGI KABUPATEN LEBAK - 2019
P. 46
Batupasir yang berada di lokasi ini berwarna segar abu-abu dan warna
lapuk kuning kemerahan dengan besar butir pasir sedang. Batuan kompak,
berlaminasi dengan plapisan berwarna kemerahan dan telah memiliki jurus
kemiringan yang hampir tegak (N 105 E/ 87). Ditemui juga lapisan batubara tipis
berwarna hitam mengkilap. Selain itu ditemui singkapan konglomerat yang
komponennya tersusun atas kuarsa berukuran krikil yang lapuk. Terdapat
indikasi struktur berupa cermin sesar yang menunjukkan indikasi sesar normal.
Struktur sedimen yang teramati adalah paralel dan cross laminasi. Batupasir
kuarsa ini termasuk dalam Anggota Konglomerat Formasi Bayah yang berumur
Eosen Awal. Dan penelitian mengenai batupasir formasi bayah (Kusumabrata,
1994), (Chandra Dkk, 2013), yaitu (Syafriyono dkk, 2018). dan Batubara Bayah
(Santoso & Daulay, 2019).
Site merupakan tambang batupasir Kuarsa yang umumnya diolah menjadi
pasir, brick dan batu asah. Apabila site ini hendak dijadikan geosite, hendaknya
site ini tidak di tambang atau di keluarkan dari IUP tambang tersebut agar batuan
dan fitur geologi di site ini dapat diamati dan dijadikan bahan edukasi.
Gambar 4.8 Batupasir Kuarsa Cihara
4.1.9 Pantai Karangampar
Site ini terletak di Kabupaten Lebak, lebih tepatnya di Desa Cihara dan
Ciparahu, Kecamatan Cihara. Lokasinya terletak ±90 km dari Rangkasbitung
(pusat kota Kabupaten Lebak). Untuk sampai ke lokasi, pengunjung dapat
menggunakan mobil dengan kondisi jalan beraspal.
45