Page 230 - Modul Integrasi Materi Geoprak Bayah Dome
P. 230

187
























                        Gambar	1.2	Letak	Astronomis	Indonesia	Sumber.

                        Perhatikan	 tanda	 garis	 lintang	 dan	 garis	 bujur	 pada	 peta	 di	 atas.	 Kedua	tanda

                        tersebut	 merupakan	 posisi	 Indonesia	 secara	 astronomis.	 Letak	astronomis
                        merupakan	 posisi	 suatu	 tempat	 berdasarkan	 garis	 lintang	 (paralel)	 dan	 garis
                        bujur	 (meridian).	 Garis	 lintang	 adalah	 sebuah	 garis	 khayal	 yang	 melingkari

                        permukaan	 bumi	 secara	 horizontal.	 Garis	 bujur	 adalah	 garis	 khayal	 yang
                        menghubungkan	Kutub	Utara	dan	Kutub	Selatan.	Indonesia	berada	di	antara	6°LU-

                        11°LS	dan	95°BT-144°BT.


                        Dampak	letak	astronomis	tersebut	menyebabkan	perbedaan	waktu.	Berdasarkan
                        hal	 tersebut	 terdapat	 tiga	 pembagian	 zona	 waktu	 di	 Indonesia	 yaitu,	 Waktu
                        Indonesia	 Barat	 (WIB),	 Waktu	 Indonesia	 Tengah	 (WITA),	 dan	 Waktu	 Indonesia

                        Timur	(WIT).


                        Setiap	zona	waktu	di	Indonesia	memiliki	perbedaan	waktu	satu	jam,	sehingga	Waktu
                        Indonesia	Timur	(WIT)	lebih	awal	2	jam	dibandingkan	dengan	Waktu	Indonesia	Barat
                        (WIB).	Penetapan	zona	waktu	ini	dilakukan	sejak	1	Januari	1988.	Berikut	merupakan

                        pembagian	wilayah	berdasarkan	zona	waktu	di	Indonesia:
   225   226   227   228   229   230   231   232   233   234   235