Page 130 - Modul Integrasi Materi Geoprak Bayah Dome
P. 130

114







 19   Tanjung   Sawarna,   Formasi   Bentang alam:   Nasional (Kurnio
 Layar   Bayah   Cimapag,   Morfologi pantai berpasir putih dengan dua singkapan batuan   & Hersananto,
 -6.99438   berumur   yang membentuk seperti layar.   2007), ( Kurnio &
 106.3072   Miosen Awal.   Batuan:   Hersananto, 2008)
 Bagian lantainya tersusun atas batupasir berukuran sedang dengan
 struktur  sedimen  berupa  parallel,  bedding.  Dinamakan  tanjung
 layar karena terdapat batuan yang berbentuk seperti layar kapal.
 Batuan  yang  ada  merupakan  batupasir  yang  termasuk  dalam
 Formasi  Cimapag,  berumur  Miosen  Awal.  Formasi  Cimapag
 terendap karena terbentuknya cekungan di sekitar Bayah Dome
 akibat penerobosan Granodiorit Cihara di selatan Bayah
 (Sujatmiko, Santoso, 1992).

 20   Karang   Sawarna,   Formasi   Bentang alam:   Lokal
 Bereum   Bayah   Cimapag,   Morfologi pantai yang menghadap ke timur dengan alas batu yang
 -6.99251   berumur   datar, namun di bagian ujung membentuk gundukan batuan yang
 106.3197   Miosen Awal.   salahsatu  fragmennya  berwarna  kemerahan  sehingga  lokasi  ini
 dinamakan Karang Bereum. Bila air surut kita dapat berjalan di
 hamparan batuan ini.
 Batuan:
 Site ini tersusun dari batuan breksi ignimbrite, batupasir kasar dan
 breksi  aneka  bahan.  Waktu  terbaik  untuk  mengamati  site  ini
 adalah  saat  fajar  sambil  menikmati  matahari  terbit.  Batuan
 penyusun site ini merupakan batuan yang berlapis dengan batuan
 paling bawah yaitu breksi ignimbrite yang menunjukan struktur
 mengkasar  keatas  dengan  fragmen  batuapung  berwarna  putih
 kekuningan.  Diatasnya  ada  batupasir  kasar  berwarna  abu  dan
 bagian  paling  atas  berupa  breksi  aneka  bahan  dengan  fragmen
 batuan beku, batuapung dan kayu terkersikan. Diantara fragmen
 ini terdapat fragmen berwarna kemerahan. Batuan di lokasi ini
 termasuk  kedalam  Formasi  Cimapag  yang  terbentuk  pada  kala
 Miosen  Awal.  Formasi  Cimapag  terbentuk  dalam  cekungan  di
 sekitar Bayah Dome akibat
 penerobosan  Granodiorit  Cihara  di  selatan  Bayah  (Sujatmiko,
 Santoso, 1992).
   125   126   127   128   129   130   131   132   133   134   135