Page 50 - KAJIAN PENGEMBANGAN EKONOMI LOKAL MELALUI GEOPARK PRODUCT DI KAWASAN GEOPARK BAYAH DOME 2024
P. 50
dan dipotong sesuai selera, bisa dipotong memanjang atau dibiarkan utuh. Selanjutnya,
potongan pisang dicelupkan ke dalam adonan tepung yang telah dibumbui dengan
sedikit gula dan garam, serta bisa ditambahkan bahan lain seperti vanili atau santan
untuk memperkaya rasa. Pisang yang telah dibalur adonan kemudian digoreng dalam
minyak panas hingga berwarna keemasan dan renyah di luar, namun tetap lembut di
dalam. Pisang goreng biasanya disajikan hangat dan bisa dinikmati dengan taburan
gula halus, keju parut, atau susu kental manis sebagai pelengkap. Sementara pisang
goreng frozen adalah inovasi modern yang memungkinkan camilan tradisional ini
dinikmati dengan cara yang lebih praktis dan efisien. Proses pembuatannya mirip
dengan pisang goreng fresh, namun setelah pisang dilapisi adonan tepung, pisang
tersebut tidak langsung digoreng. Sebaliknya, pisang yang sudah dibalut adonan
diletakkan di atas nampan dan dibekukan dalam freezer hingga keras. Setelah beku,
pisang goreng bisa dikemas dalam kantong atau wadah kedap udara dan disimpan di
freezer untuk digunakan nanti.
Gambar 4.16. Olahan Pisang Goreng Fresh dan Frozen
e. Snack pisang
Snack kue pisang basah adalah camilan tradisional yang memadukan rasa manis
dan tekstur lembut dari pisang dengan adonan tepung yang kenyal, sering kali
dibungkus dalam daun pisang untuk menambah aroma khas yang menggugah selera.
Kue ini biasanya terbuat dari campuran tepung beras, santan, gula, dan pisang matang
yang dipotong-potong, kemudian dikukus hingga matang sempurna. Kelezatan kue
pisang basah terletak pada keseimbangan rasa manis alami pisang dengan kelembutan
adonannya, menciptakan sensasi yang memanjakan lidah dalam setiap gigitan. Kue
pisang basah sering disajikan dalam berbagai acara keluarga, perayaan adat, atau
sebagai kudapan sehari-hari yang nikmat dan mengenyangkan.
IV. Hasil & Pembahasan 41